Makanan Pencengah Dan Membatasi Pertumbuhan Kanker

Pada tahun 2003 jumlah penderita kanker di dunia mencapai 10 juta orang, dan pada tahun 2020 diperkirakan naik menjadi 20 juta, jika tidak dilakukan pencegahan sejak dini, yaitu pembenahan pola hidup seimbang, seperti olahraga teratur dan makan makanan bergizi. Berikut ini  adalah tips penting yang harus di perhatikan dalam memilih makanan sehat untuk mencegah dan membatasi pertumbuhan kanker :

1. Hindari makanan berlemak. Lemak adalah tempat subur untuk pertumbuhan kanker dan merupakan zat yang menyimpan berbagai penyakit. Lemak juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh sehingga virus, bakteri penyakit dapat masuk dengan mudah ke dalam tubuh. Kebiasaan makan dengan makanan berlemak tinggi harus segera di tinggalkan. Hal ini juga sesuai dengan firman Tuhan yang disampaikan kepada umat-Nya, dimana bilamana umat-Nya mempersembahkann korban apakah itu domba, sapi, kambing maka mereka harus terlebih dahulu membakar lemaknya. Tuhan memerintahkan ini bukan tanpa alasan. Berdasarkan penelitian para ahli sekarang ini, lemak merupakan pendonor terbesar sumber-sumber penyakit termasuk kanker.

2. Jangan Makan Darah. Semua penyakit makhluk hidup tersimpan dalam darah. Kebiasaan manusia zaman ini telah meniru kebiasaan raja-raja zaman dulu. Mencampur darah dengan makanan agar terasa lebih nikmat telah menjadi pembunuh bagi manusia yang memakannya. Hal ini dengan tegas telah di firmankan Allah kepada manusia agar jangan sekali-kali kamu makan darah karena nyawa makhluk hidup ada dalam darahnya. Akan tetapi apa yang difirmankan Tuhan selalu di langgar oleh manusia, maka akibatnya berbagai-bagai macam penyakit muncul ke permukaan bumi. Pada zaman permulaan ketika Allah menciptakan manusia, maka Allah hanya mengizinkan manusia untuk memakan buah-buahan dan biji-bijian. Tetapi setelah peristiwa air bah yang membinasakan bumi, maka semua makhluk hidup mati binasa kecuali beberapa makhluk hidup yang masuk dalam bahtera Nuh. Pada saat itu Tuhan mengizinkan manusia untuk makan daging dari binatang yang halal sebagai makanan darurat sambil menunggu air bah surut dan tumbuh-tumbuhan bertumbuh. Akan tetapi manusia telah lupa bahwa makan daging menjadi kebiasaan karena dikuasai oleh selera. Makan buah-buahan dan sayur-sayuran tersampingkan dan diganti dengan makan makanan cepat saji yang nilai gizinya tidak lebih dari sampah tubuh yang tidak berguna.

3. Jangan Makan Daging. Secara struktur manusia, bahwa jaringan usus manusia panjang dan cocok memakan makanan tumbuh-tumbuhan (herbivora), tetapi manusia telah berubah menjadi pemakan segala-galanya (omnivora). Apa yang terjadi adalah berbagai penyakit muncul dan umur manusia menjadi pendek. Sikap manusia juga menjadi beringas, ahlak dan moral merosot bahkan lebih buruk dari binatang buas. Jika binatang tidak mau membunuh sesamanya, manusia telah membunuh sesamanya. Ini disebabkan perubahan pola hidup manusia yang sedikit besar sangat dipengaruhi oleh makanan. Dalam penelitian orang-orang yang makan dengan vegetarian jauh lebih cerdas dan sehat serta umurnya lebih panjang dibandingkan dengan orang-orang yang makan daging. Kalau demikian mengapa kita tidak kembali ke zaman permulaan ketika Allah menciptakan manusia di taman Eden? Kita harus bertekad bahwa saya mau hidup sehat vegetarian dan panjang umur dengan kembali ke suasana taman Eden.

4. Ikan tidaklah sehat seluruhnya. Pada zaman dulu ikan mungkin masih sehat untuk dimakan karena sungai, laut belum tercemar. Tetapi sekarang ini karena keserakahan manusia, limbah di buang ke laut, ke sungai, sehingga laut dan sungai menjadi tercemar oleh zat-zat kimia seperti mercuri, limbah B3, dll. Ikan-ikan dilaut datang dekat ke pantai lalu makan limbah berbahaya ini dan kemudian mereka pergi ke laut dalam, tetapi tidak sedikit ikan itu ditangkap di dekat pantai. Semua racun ini tersimpan dalam tubuh ikan. Ikan yang ditangkap tentu tidak pernah dipotong dan dibuang darahnya, tetapi ikan itu dieskan berhari-hari dan bahkan berbulan sehingga darah ikan menyatu dalam tubuh ikan. Manusia memakan ikan yang sudah berhari-hari bahkan sudah lebih dari mayat manusia. Bila mana kita melihat mayat manusia disemayamkan lebih dari satu minggu mungkin kita sudah merasa jijik dan bau tetapi memakan ikan telah mati sebulan lebih, kita merasa nikmat memakannya. Hal ini difirmankan Tuhan kepada manusia agar manusia jangan makan mayat, tetapi jika harus makan ikan, makanlah ikan yang didapati masih hidup dan dipotong serta dibersihkan seluruh darahnya. Tidak sedikit para penangkap ikan menggunakan formalin untuk mengawetkan ikan agar tahan lama, formalin ini pada dasarnya digunakan untuk mengawetkan mayat agar tidak bau dan tahan lebih lama. Formalin ini masuk ke dalam tubuh manusia, sehingga sel tubuh kemasukan zat asing, akibatnya sel tubuh menjadi tumbuh abnormal. Maka muncullah berbagai penyakit seperti benjolan-benjolan, pengerasan hati (kanker hati), kanker payudara, dan berbagai macam jenis penyakit kanker. Mengapa kita tidak mau mengubah pola hidup vegetaris? Allah mau kita berubah ke dalam kekudusan-Nya, kita mau hidup sehat, tubuh kita adalah kaabah Allah yang hidup, mari kita menjaganya dengan sebaik-baiknya.

5. Telur Dan Susu Tidak Murni Menyehatkan. Telur sekarang ini bukanlah makanan sehat. Telur yang dihasilkan oleh ayam petelur yang telah dimasuki hormon tentu sangat membahayakan. Banyak pertimbangan bisnis telah merusak kesehatan manusia. Ayam petelur dipaksa harus bertelur dalam waktu 45 hari, dengan memberikan makanan penambah hormon. Berapa banyak penyakit kanker yang lahir dari perubahan hormon? Hampir semua penyakit kanker akibat perubahan hormonal, seperti kelenjar getah bening, tyroid, kanker payudara, dll. Demikian juga susu bukanlah makanan yang menyehatkan lagi. Berbagai kasus bermunculan betapa pengusaha memproduksi susu yang telah dicampur dengan melamin hanya untuk supaya kelihatan bergizi tetapi gizi yang dimaksud hanyalah penipuan bisnis telah mengorbankan kesehatan. Manusia makin serakah, dengan mengorbankan orang lain untuk mendapatkan uang sebanyak-banyaknya. Mari kita tinggalkan makanan tidak sehat ini.

6. Tinggalkan makanan dengan bahan pengawet dan pewarna. Banyak makanan dengan pengawet beredar dalam masyarakat, meski pemerintah menyebutkan bahwa makanan tersebut masih bisa ditoleransi, tetapi sekecil apapun pengawet masuk ke dalam tubuh jika makanan itu kita konsumsi sering akan menimbulkan penyakit. Biasanya zat-zat ini merusak sistem hormon tubuh, dan membentuk sel yang abnormal. Hampir dipastikan bahwa penyakit kanker disebabkan oleh masuknya zat-zat kimia yang berlebihan ke dalam tubuh sehingga merubah fungsi hormon dari baik menjadi abnormal.

7. Perbanyak Makan Makanan Berserat. Kalau kita mau sehat perbanyaklah makanan berserat. Orang yang banyak makan sayur dan buah-buahan akan kecil kemungkinan terkena kanker usus karena usus akan dibersihkan. Kebiasaan tidak suka makan sayur adalah suatu kebiasaan buruk dan meningkatkan resiko penyakit kanker.

Marilah kita merubah hidup kita sendiri dengan pola makan vegetarian organik, orang lain tidak akan bisa membuat kita sehat. Kita sehat oleh diri kita sendiri, kalahkan selera Anda dan kuasai serta kendalikan selera dan mulut kita agar kita hanya memasukkan makanan yang sehat, bersih dan bergizi ke dalam tubuh kita. Ayo segera bervegetarian…..