Penyebab Serangan Jantung Kita

Jantung hanyalah salah satu dari organ dalam tubuh. Namun ada satu hal yang membuatnya menjadi begitu luarbiasa dan istimewa – jantung harus bekerja keras selama Kita hidup, yang bertanggung jawab bagi seluruh pekerjaan oleh anggota tubuh lainnya. Jantung harus memompa sekitar 2000 galon oksigen dan nutrisi setiap hari melalui sistem peredaran darah – tidak kurang dari 100000 kali dalam sehari. Organ kita yang sangat penting ini menerima darah dan oksigen melalui arteri koroner yang terdiri dari pembuluh darah. Para arteri koroner bertanggung jawab untuk menghubungkan jantung dan mendorong darah ke seluruh tubuh. Jika arteri koroner tersumbat, maka hal itu akan membuat jantung tidak menerima darah dan oksigen, sehingga menyebabkannya terluka. Jika aliran darah tidak kembali ke jantung dalam waktu 20 sampai 40 menit, maka jantung akan mulai berhenti. Dan akibatnya bagi kehidupan sudah bisa ditebak.

Faktor usia dan gaya hidup adalah faktor utama yang bisa menyebabkan serangan jantung. Jika Anda ingin mengetahui informasi lebih banyak, baca terus artikel ini!

Beberapa kemungkinan utama penyebab serangan jantung:

Stres

Stres, terutama stres emosional, bisa sangat membahayakan bagi seseorang. Namun, berapa banyak dan dengan cara bagaimana, stres bisa mempengaruhi secara berbeda untuk setiap orang. Stres menyebabkan sistem saraf melepaskan hormon tambahan, seperti adrenalin, yang pada akhirnya bisa meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. Hal ini menyebabkan darah menebal, sehingga meningkatkan risiko serangan jantung secara signifikan. Stres juga bisa menyebabkan peningkatan faktor pembekuan darah, dan sangat berbahaya karena darah yang menggumpal bisa menyumbat arteri yang sudah menyempit oleh plak dan memicu serangan jantung.

Alk*hol

Minum alkohol berlebihan bisa menjadi penyebab semua penyakit terkait jantung. Alkohol rata-rata mengandung sekitar 100 -200 kalori, dan kalori tambahan ini akan menambah lemak tubuh yang bisa berkontribusi banyak terhadap serangan.

Kolesterol tinggi

Kolesterol adalah lemak yang terbawa dalam darah, juga ada dalam setiap sel tubuh Anda. Lemak juga merupakan senyawa penting untuk penciptaan banyak hormon oleh tubuh, serta asam empedu yang membantu pencernaan lemak. Namun penyebab utamanya adalah lemak jenuh yang banyak ditemukan dalam makanan cepat saji; yang meningkatkan kolesterol jahat(LDL) dalam darah yang berpotensi membentuk plak pada dinding arteri koroner. Meskipun kolesterol adalah biasa, namun kelebihan kolesterol yang dibuang di sekitar arteri adalah salah satu penyebab utama serangan jantung.

Diabetes

Masalah  jantung adalah penyebab kematian terbanyak pada orang dengan diabetes, terutama dalam kasus diabetes tipe 2. Diabetes tipe ini biasanya terjadi apabila seseorang mendapat kelebihan berat badan karena menyukai makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh. Lemak jenuh dan gula dari makanan ini akan diserap ke dalam aliran darah, yang menyebabkan lemak mengendap di dalam dan sekitar arteri.

Mer*kok

Kebanyakan orang menganggap jika mer*kok bisa meningkatkan faktor risiko kanker paru-paru. Ketahuilah bahwa mer*kok juga sangat meningkatkan risiko penyakit jantung. Penelitian telah menunjukkan bahwa mer*kok meningkatkan tekanan darah, mengeraskan arteri utama, dan menciptakan detak jantung yang tidak teratur. Semua ini akan memaksa jantung untuk bekerja lebih keras dari normal. Senyawa kimia seperti tar dan karbon monoksida juga bersifat membangun plak di arteri. Hal ini juga merangsang faktor pembekuan darah, seperti kolesterol dan fibrinogen yang dapat menyebabkan serangan jantung.

Tekanan Darah Tinggi

Meskipun tekanan darah bisa berbeda-beda karena aktivitas dan usia seseorang, orang dewasa yang sehat saat istirahat umumnya memiliki tekanan sistolik antara 120 dan 130, dan tekanan diastolik antara 80 dan 90. Tekanan darah adalah kekuatan tekanan darah terhadap dinding arteri. Tekanan darah tinggi bisa menunjukkan adanya penyempitan pada pembuluh darah, yang memaksa jantung untuk memompa darah lebih keras. Serangan jantung akan terjadi jika aliran darah tersumbat

Faktor usia

Risiko serangan jantung meningkat seiring peningkatan usia. Sekitar empat dari setiap lima kematian akibat penyakit jantung, terjadi pada usia 65 tahun. Jantungi kita, seperti halnya bagian tubuh kita yang lain, juga mulai aus karena usia. Dinding jantung menebal, sedangkan arteri menjadi kaku dan mengeras, sehingga sulit bagi jantung untuk memompa darah keseluruh tubuh. Semua ini secara signifikan meningkatkan kemungkinan penyakit jantung pada orang berusia lanjut.

Semoga informasi mengenai penyebab serangan jantung diatas bermanfaat untuk Anda. Dengan mengetahui beberapa penyebabnya, diharapkan bisa membuat kita lebih berhati-hati terutama dalam hal gaya hidup dan kesehatan, sehingga bisa terhindar dari serangan jantung.

-